Ilustrasi dalam video ini menyajikan  gambaran salah satu cara mengembangkan motorik kasar dan bahasa anak TK melalui  kegiatan tebak pantomim, yang merupakan salah satu alternative kegiatan untuk mengembangkan kemampuan motorik anak, dalam menstimulasi kemampuan anak bergerak, kelenturan, keseimbangan dan perkembangan gerakan lainnya. Selain itu, kegiatan tebak pantomime ini juga melatih perkembangan bahasa anak, yaitu kemampuan menyimak, mengekspresikan diri dan mengenal kosa kata agar lebih baik lagi.
Ditulis oleh: Agus Tatang
Setelah melihat tayangan video dan sinopsis tadi bagaimana tanggapan anda sebagai guru AUD. Kita sering menjumpai atau bahkan pernah mengalami pembelajaran seperti itu, mari kita diskusikan bersama :
1. Mengapa masih banyak anak yang belum memahami apa yang disampaikan oleh bguru ?
2. Apa yang bisa Anda pahahami kelebihan dan kekurangan dalam pebmelajaran tersebut ?
3. Coba Anda perhatikan tayangan video tadi, bagian mana pengembangan motorik halus, dan pengembangan motorik kasar ?
4. Berikan contoh kasus pembelajaran yang pernah anda alami ?
5. Bagaimana cara anda mengatasinya ?


Hasil analisa saya dalam video pantomim tersebut adalah
Dari video yang saya amati dalam permainan pantomim tersebut,disini terlihat adanya motivasi yang diberikan guru terhadap anak didiknya,ini terlihat guru sangat siap dengan alat penunjang kegiatan yang akan di lakukan seperti media gambar yang akan di peragakan. Guru juga memberikan anak kesempatan untuk bertanya dan menjawab sehingga perkembangan bahasa anak dapat di stimulus. Guru juga membantu memperagakan gerakan kepada anak yang masih membutuhkan bimbingan sehingga anak dapat memahami pembelajaran tersebut. Guru juga memberi motivasi anak untuk mencoba sehingga perkembangan fisik motorik anak dapat di stimulus dgn baik.

1. masalah anak yang mash banyak belum memahami apa yang di sampaikan guru bisa jadi karena guru menyampaikan atau menjelasan yang di berikan guru tidak dengan bahasa yang sederhana sehingga anak sulit memahami apa yang di sampaikan dan juga karena guru menyampaikannya terlalu cepat.
2. kelebihan pembelajaran yang di sampaikan yaitu kegiatan yang di lakukan bervariasi dan menarik minat anak karena di lakukan dengan bermain, yang mana sesuai dengan karakteristik anak sehingga tujuan pembelajaran tercapai.
kekurangan pembelajaran yang di sampaikan adalah guru menjelaskan permainan tersebut terlalu terburu-buru , guru tidak memberi reward berupa pujian atau tidak menghiraukan anak yang berani mengemukakan pendapatnya, melainkan anak di suruh diam dengan memberi isyarat meletakkan telunjuk di bibirnya dan tetap melanjutkan menjelaskan kepada anak.
3. pengembangan motorik halus pada kegiatan pembelajaran tersebut saya tidak menemukan pengembangan motorik halus pada kegiatan pembelajaran tersebut
– pengembangan motorik kasar pada kegiatan pembelajaran tersebut adalah melompat sesuai angka dadu yang muncul

1.bisa jadi karena bahasa guru yang kurang dipahami anak, sehingga tidak semua anak mampu mengerti dan paham apa yang disampaikan guru.
2. kelebihan : kegiatan bermain bervariasi dan menarik bagi anak
kekurangan: guru kurang memperhatikan anak ketika melakukan permainan, sehingga guru tampak asik sendiri.
3. pengembangan motorik halus belum muncul. Dan pengembangan motorik kasar yaitu saat anak melakukan gerakan senam, permainan pantomim, melompat zigzag, menirukan gerak sesuai gambar
4. kasus yang pernah saya alami adalah saat melakukan kegiatan kolase (mengisi pola) beberapa anak saja yang mampu melakukannya. walaupun kegiatan kolase dilakukan berulang kali pada waktu yang berbeda
5. Menurut saya mengatasi kasus diatas saya harus menjelaskan cara dan teknik kolase secara bertahap dengan kosa kata yang dipahami anak, saya harus mencontohkan kepada anak dengan pelan dan tidak tergesa-gesa, saya harus memotivasi anak ketika melakukan kegiatan, supaya anak tidak merasa bosan dan tidak menyelesaikan tugas kolasenya.

1. Masalah yang timbul pada anak itu adalah anak yang kurang memahami tentang bahasa ibu guru terhadap anak atau muridnya. Penyampaian guru terhadap muridnya terlalau cepat sehingga anak kurang memahami tentang apa yang di ucapkan gurunya lalu bahasa penyampian ibu guru tidak sederhana.
2. Kelebihan dalam pembelajaran tersebut adalah kegiatan yang dilakukan pada hari itu sangat menarik bagi anak sehingga anak dalam kegiatan berantusias untuk mencobakan gerakan yang diberikan oleh ibuk gurunya dan ini sesuai dgn karakteristik anak Usia Dini.
Kekurangan dalam pembelajaran tersebut adalah guru dalam menjelaskan pembelajaran secara terburu buru, anak yang telah berhasil melakukan gerakan tidak diberikan pujian/ reward oleh gurunya, guru menyuruh anak yang tidak menirukan gerakan diam dan guru mengasih isarat telunjuk di bibir supaya anak tersebut diam.
3. Pengembangan motorik halus pada video tersebut adalah, menurut saya tidak ada pengembangan motorik halus dalam video tersebut.
Pengembangan motorik kasar pada video adalah menirukan gerakan kodok, menirukan pohon di tiup angin, melompat sesuai angka dadu yang muncul, dan berjalan zig – zag.
4. Kasus yang pernah saya alami dalam pengembangan motorik adalah pada saat berbaris pagi, ada anak yang belum bisa menirukan gerakan pada saat berbaris contohnya hormat pada bendera.
5. Menurut saya cara mengatasinya adalah mengajak anak untuk latihan hormat sambil bernyanyi sehingga tangan anak tidak kaku lagi untuk hormat.
1. Mengapa masih banyak anak yang belum memahami apa yang disampaikan oleh bguru ?karena dalam vidio tersebut anak-anak belum memahami secara mendalam apa itu pantomim, dan masih ada yang terlihat bingung untuk menirukan gaya yang ada dalam gambar/media yang disediakan. terlihat juga ada belum terkondisikan saat ibu guru menjelaskan maksud dari permainan pantomim.
2. Apa yang bisa Anda pahahami kelebihan dan kekurangan dalam pebmelajaran tersebut ?kekurangannya : dari vidio tersebut ibu guru terlihat terlalu cepat dalam memberikan penjelasan, kemudian ibu guru belum menjelaskan apa itu pantomim, anak-anak yang masih belum terkondisikan sehingga belum fokus dengan permainan yang disampaiakn oleh ibu guru.
kelebihannya : ibu guru sangat aktif dan kreatif dalam menyajikan model pembelajaran terlihat dengan adanya media/ gambar yang menarik, anak-anak terlihat antusias berpartisipasi dalam kegiatan pantomim.
3. Coba Anda perhatikan tayangan video tadi, bagian mana pengembangan motorik halus, dan pengembangan motorik kasar ?
motorik halus : saat memegang bola kecil dan melemparnya, melambaikan tangan saat meniru gerakan pohon
motorik kasar : meniru gerakan binatang, zigzag,
4. Berikan contoh kasus pembelajaran yang pernah anda alami ?
saya pernah memiliki peserta didik yang tangannya/ jari jemarinya tidak bisa memegang pensil dan terlihat lemah, kemudian kurang semangat dalam senam dan tidak berani bermain di perosotan. karena memang anak didik kami memiliki riwayat penyakit.
5. Bagaimana cara anda mengatasinya ?
cara mengatasi tangannya yang lemah dan tidak bisa memegang pensil adalah dengan cara mulai mengajari anak tersebut merobek kertas, kemudian menggenggam dan meremasnya. setelah dia mampu melakukan hal tersebut dengan baik, mulailah kami ajarkan menggunting sembarang, sampai pada tahap menngunting sesuai pola, mengajarinya corat-coret kemudian belajar mewarnai sampai sekarang alhamdulillah sudah mampu memegang pensil dengan benar, menulis dengan nama dengan benar. dengan meningkatnya kemampuan motorik halusnya, secara perlahan membantu perkembangan motorik kasarnya, mulai berani main di perosotan, dan alhamdulillah mulai senang senam setelah kita berikan pengertian serta stimulus yang dapat meningkatkan perkembangan motorik halus dan kasarnya.

1. Masalah yang timbul pada anak itu adalah anak yang kurang memahami tentang bahasa ibu guru terhadap anak atau muridnya. Penyampaian guru terhadap muridnya terlalau cepat sehingga anak kurang memahami tentang apa yang di ucapkan gurunya lalu bahasa penyampian ibu guru tidak sederhana.
2. Kelebihan dalam pembelajaran tersebut adalah kegiatan yang dilakukan pada hari itu sangat menarik bagi anak sehingga anak dalam kegiatan berantusias untuk mencobakan gerakan yang diberikan oleh ibuk gurunya dan ini sesuai dgn karakteristik anak Usia Dini.
Kekurangan dalam pembelajaran tersebut adalah guru dalam menjelaskan pembelajaran secara terburu buru, anak yang telah berhasil melakukan gerakan tidak diberikan pujian/ reward oleh gurunya, guru menyuruh anak yang tidak menirukan gerakan diam dan guru mengasih isarat telunjuk di bibir supaya anak tersebut diam.
3. Pengembangan motorik halus pada video tersebut adalah, menurut saya tidak ada pengembangan motorik halus dalam video tersebut.
Pengembangan motorik kasar pada video adalah menirukan gerakan kodok, menirukan pohon di tiup angin, melompat sesuai angka dadu yang muncul, dan berjalan zig – zag.
4. Kasus yang pernah saya alami dalam pengembangan motorik adalah pada saat berbaris pagi, ada anak yang belum bisa menirukan gerakan pada saat berbaris contohnya hormat pada bendera.
5. Menurut saya cara mengatasinya adalah mengajak anak untuk latihan hormat sambil bernyanyi sehingga tangan anak tidak kaku lagi untuk hormat.
1. Pada tayangan video itu, anak-anak masih blm fokus dan masih belum terlalu mengerti tentang apa yg disampaikan oleh gurunya.
2. Kelebihannya : gurunya kreatif dalam membuat media dan kegiatannya, dan guru berusaha menguasai kelas dan membuat anak-anak senang dengan pelajaran yg disampaikan, dan menggunakan media yg menarik berupa gambar.
Kekurangannya :cara menjelaskannya terlalu terburu-buru sehingga anak-anak kurang paham dengan kegiatannya
3. Motorik kasar pada video tersebut yaitu pada saat anak menirukan gerak harimau, meniru pohon di tiup angin, melompat zig zag, dan melompat sesuai angka dadu yg muncul, sedangkan motorik halus pada video tersebut belum terlalu jelas terlihat.
4. Kasus yg pernah di alami pada saat mengajak anak untuk berjalan di papan Titian, ada anak yg masih belum mau mengikuti kegiatan tersebut. Malah memilih untuk diam saja
5. Cara yg saya lakukan dengan mendekatkan anak tersebut kemudian menanyakan permasalahannya, kenapa dia tidak mau mengikuti kegiatan tersebut? Kemudian membujuknya agar mau mengikuti kegiatan tersebut.

1. Karena anak belum terkondisikan dengan baik sehingga perhatian anak kurang maksimal terhadap penjelasan yang diberikan oleh guru .
2. Kelebihannya : kegiatan tersebut akan sangat menarik bagi peserta didik karena dilakukan dengan cara bermain dan bervariasi.
Kekurangannya : membutuhkan waktu yang lebih lama .
3. Bagian motorik halusnya adalah ketika anak melakukan kegiatan melempar bola sedangkan motorik kasarnya adalah ketika anak berjalan zig-zag.
Kasus yang pernah dialami
Ketika kegiatan senam bersama ada beberapa anak yang tidak mau mengikuti gerakan senam .
Hal yang dilakukan guru .
Memberikan pendekatan pada siswa yang tidak mau mengikuti gerakan senam,memberi pengertian dan pendampingan pada siswa tersebut .
Terima kasih ilmunya bapak semoga bermanfaat ,sehat selalu…
Wassalamu’alaikum wr wb.
1. masalah anak yang mash banyak belum memahami apa yang di sampaikan guru bisa jadi karena guru menyampaikan atau menjelasan yang di berikan guru tidak dengan bahasa yang sederhana sehingga anak sulit memahami apa yang di sampaikan dan juga karena guru menyampaikannya terlalu cepat.
2. kelebihan pembelajaran yang di sampaikan yaitu kegiatan yang di lakukan bervariasi dan menarik minat anak karena di lakukan dengan bermain, yang mana sesuai dengan karakteristik anak sehingga tujuan pembelajaran tercapai.
kekurangan pembelajaran yang di sampaikan adalah guru menjelaskan permainan tersebut terlalu terburu-buru , guru tidak memberi reward berupa pujian atau tidak menghiraukan anak yang berani mengemukakan pendapatnya, melainkan anak di suruh diam dengan memberi isyarat meletakkan telunjuk di bibirnya dan tetap melanjutkan menjelaskan kepada anak.
3. pengembangan motorik halus pada kegiatan pembelajaran tersebut saya tidak menemukan pengembangan motorik halus pada kegiatan pembelajaran tersebut
– pengembangan motorik kasar pada kegiatan pembelajaran tersebut adalah melompat sesuai angka dadu yang muncul

Assalamualaikum
1.Pada tayangan video tersebut, penyebab anak tidak memahami yang di katakan oleh guru yaitu karena anak-anak masih belum fokus dan masih belum terlalu paham tentang apa yang disampaikan oleh gurunya.
2. Kelebihannya : gurunya kreatif dalam membuat media dan kegiatannya, dan guru berusaha menguasai kelas dan membuat anak-anak senang dengan pelajaran yg disampaikan, dan menggunakan media yg menarik berupa gambar.
Kekurangannya :cara menjelaskannya terlalu terburu-buru sehingga anak-anak kurang paham dengan kegiatannya
3. Motorik kasar pada video tersebut yaitu pada saat anak menirukan gerak harimau, meniru pohon di tiup angin, melompat zig zag, dan melompat sesuai angka dadu yg muncul, sedangkan motorik halus pada video tersebut belum terlalu jelas terlihat.
4. Kasus yg pernah di alami pada saat mengajak anak berjalan di papan Titian, ada anak yg masih belum mau mengikuti kegiatan tersebut. Malah memilih diam saja.
5. Cara yg saya lakukan dengan mendekati anak tersebut kemudian menanyakan permasalahannya, kenapa dia tidak mau mengikuti kegiatan tersebut? Kemudian membujuknya agar mau mengikuti kegiatan tersebut.
- karena anak belum terkondisikan dengan baik sehingga perhatian anak kurang maksimal terhadap penjelasan yang diberikan oleh guru
- kelebihannya yaitu kegiatan pembelajaran yang menarik minat anak melakukan kegiatan dengan cara bermain. Sedangkan kekurangannya yaitu guru terbutu-buru menyampaikan penjelasan pada anak didik sehingga ada anak yang belum paham dan juga guru tidak memberikan pujian kepada anak yang telah berhasil melakukan gerakannya
- menurut saya pengembangan motori halus belum muncul. Sedangkan pengembangan motorik kasarnya yaitu pada saat melakukan kegiatan kodok, dan pada saat melakukan kegiatan
- kasus yang pernah saya alami di lembaga adalah saat anak melakukan gerkan senam. Yaitu Segbagian anak mengikuti gerakan senam dan ada juga yang hanya berdiri melihat teman-temannya saat melakukan gerakan senam
- menurut saya guru perlu memberikan pendekatan kepada anak didik yang tidak mau mengikuti gerakan dan memberikan pengertian serta dampingan pada anak didik

. Mengapa masih banyak anak yang belum memahami apa yang disampaikan oleh bguru ?karena dalam vidio tersebut anak-anak belum memahami secara mendalam apa itu pantomim, dan masih ada yang terlihat bingung untuk menirukan gaya yang ada dalam gambar/media yang disediakan. terlihat juga ada belum terkondisikan saat ibu guru menjelaskan maksud dari permainan pantomim.
2. Apa yang bisa Anda pahahami kelebihan dan kekurangan dalam pebmelajaran tersebut ?kekurangannya : dari vidio tersebut ibu guru terlihat terlalu cepat dalam memberikan penjelasan, kemudian ibu guru belum menjelaskan apa itu pantomim, anak-anak yang masih belum terkondisikan sehingga belum fokus dengan permainan yang disampaiakn oleh ibu guru.
kelebihannya : ibu guru sangat aktif dan kreatif dalam menyajikan model pembelajaran terlihat dengan adanya media/ gambar yang menarik, anak-anak terlihat antusias berpartisipasi dalam kegiatan pantomim.
3. Coba Anda perhatikan tayangan video tadi, bagian mana pengembangan motorik halus, dan pengembangan motorik kasar ?
motorik halus : saat memegang bola kecil dan melemparnya, melambaikan tangan saat meniru gerakan pohon
motorik kasar : meniru gerakan binatang, zigzag,
4. Berikan contoh kasus pembelajaran yang pernah anda alami ?
saya pernah memiliki peserta didik yang tangannya/ jari jemarinya tidak bisa memegang pensil dan terlihat lemah, kemudian kurang semangat dalam senam dan tidak berani bermain di perosotan. karena memang anak didik kami memiliki riwayat penyakit.
5. Bagaimana cara anda mengatasinya ?
cara mengatasi tangannya yang lemah dan tidak bisa memegang pensil adalah dengan cara mulai mengajari anak tersebut merobek kertas, kemudian menggenggam dan meremasnya. setelah dia mampu melakukan hal tersebut dengan baik, mulailah kami ajarkan menggunting sembarang, sampai pada tahap menngunting sesuai pola, mengajarinya corat-coret kemudian belajar mewarnai sampai sekarang alhamdulillah sudah mampu memegang pensil dengan benar, menulis dengan nama dengan benar. dengan meningkatnya kemampuan motorik halusnya, secara perlahan membantu perkembangan motorik kasarnya, mulai berani main di perosotan, dan alhamdulillah mulai senang senam setelah kita berikan pengertian serta stimulus yang dapat meningkatkan perkembangan motorik halus dan kasarnya.
1. Karena anak belum terkondisikan dengan baik sehingga perhatian anak kurang maksimal terhadap penjelasan yang diberikan oleh guru
2. Kelebihannya:
Kegiatan tersebut akan sangat menarik bagi siswa karena dilakukan dengan cara bermain dan bervariasi
Kekurangannya :
Membutuhkan waktu yang lebih lama
3. Bagian motorik halusnya adalah ketika anak melakukan kegiatan melempar bola
Sedangkan motorik kasarnya adalah ketika anak berjalan zig-zag.
4. Kasus yang pernah dialami:
Ketika kegiatan senam bersama ada beberapa anak yang tidak mau mengikuti gerakan senam.
5. Hal yang dilakukan guru:
Memberikan pendekatan pada siswa yang tidak mau mengikuti gerakan senam, memberi pengertian dan pendampingan pada siswa tersebut.
1. Karena anak belum terkondisikan dengan baik sehingga perhatian anak kurang maksimal terhadap penjelasan yang diberikan oleh guru
2. Kelebihannya:
Kegiatan tersebut akan sangat menarik bagi siswa karena dilakukan dengan cara bermain dan bervariasi
Kekurangannya :
Membutuhkan waktu yang lebih lama
3. Bagian motorik halusnya adalah ketika anak melakukan kegiatan melempar bola
Sedangkan motorik kasarnya adalah ketika anak berjalan zig-zag.
4. Kasus yang pernah dialami:
Ketika kegiatan senam bersama ada beberapa anak yang tidak mau mengikuti gerakan senam.
5. Hal yang dilakukan guru:
Memberikan pendekatan pada siswa yang tidak mau mengikuti gerakan senam, memberi pengertian dan pendampingan pada siswa tersebut.