- Tuliskan kelebihan dan kelemahan guru yang terdapat dalam video tersebut!
- Pernahkan Anda mengalami peristiwa semacam ini? Tuliskan pengalaman Anda.
- Apabila Anda akan memperbaiki pembelajaran sesuai dengan kelemahan yang Anda temukan pada video tersebut, silakan tulis langkah-langkahnya dengan jelas!
- Tuliskan teori atau pendapat pakar (minimal 2) yang mendasari langkah-langkah perbaikan tersebut.
- Berikan tanggapan (minimal 2) pada pendapat orang lain dalam forum diskusi materi ini.
Nama : TITIN AGUSTIN
NIM : 530053565
- Kelebihan : guru menggunakan metode yang tepat dalam pembelajaran. Siswa menjadi kondusif dengan memperhatikan temannya ketika presentasi. Pengelolaan kelas yang dilkukan guru sudah baik. Guru juga menggunakan pujian dengan tepuk tangan ketika perwakilan kelompok melakukan presentasi. Guru juga mampu menyimpulkan hasil diskusi pada tiap kelompok. Kelemahan : guru tidak memberikan apersepsi ketika memulai pembelajaran, juga tidak memunculkan tujuan pembelajaran.
- Saya pernah mengalami hal seperti dalam video tersebut. Guru menggunakan teman sejawat untuk menjelaskan materi pembelajaran. Guru juga memberikan penghargaan kepada setiap siswa atau perwakilan kelompok yang melakukan presentasi, sehingga memunculkan motivasi kepada siswa dalam mengikuti pembelajaran.
- Langkah – langkah pembelajaran yang akan saya lakukan:
- Guru memberikan salam, doa, menyanyikan lagu wajib, apersepsi dan menyampaikan tujuan pembelajaran
- Guru membentuk kelompok dengan membagi teman dalam kelompok yang memiliki kemampuan yang lebih baik dibanding dengan teman lainnya
- Guru melatih tutor yang ada pada tiap kelompok tentang materi yang akan dibahas
- Guru memberikan LKPD pada tiap kelompok. Tutor sejawat membantu anggota kelompok dalam mengerjakan LKPD
- Salah satu perwakilan kelompok presentasi
- Siswa lain menanggapi, dan guru memberikan reward pada kelompok
- Guru memberikan penjelasan terhadap materi dan hasil diskusi
- Guru dan siswa menarik kesimpulkan tentang materi yang sudah dipelajari
- Guru memberikan lembar evaluasi individu
- Refleksi
- Guru menutup pelajaran dengan salam dan doa.
- Teori
Menurut Ridwan Abdullah Sani ( 2013) istilah tutor teman sejawat (peer tutoring) terkait dengan metode belajar mengajar dengan bantuan seorang peserta didik yang kompeten untuk mengajar peserta didik lainya. D
Menurut Ridwan Abdullah Sani (2013) tahapan pembelajaran teman sejawat (peer tutoring) pada umumnya mengikuti pola sebagai berikut: (1) Guru mengidentifikasi beberapa peserta didik yang memiliki kemampuan yang lebih baik dari pada temannya dikelas yang sama untuk dijadikan tutor. Jumlah tutor sama dengan jumlah kelompok belajar yang akan dibentuk. (2) Guru melatih tutor dalam materi yang akan dipelajari oleh kelas dan menjelaskan latihan serta evaluasi yang akan dilakukan (3) Guru menjelaskan materi pelajaran secara ringkas pada semua peserta didik dan memberikan kesempatan tanya- jawab. (4) Guru memberikan tugas yang harus dikerjakan (lembar kerja siswa). (5) Tutor sejawat membantu temannya dalam mengerjakan tugas dan memberikan penjelasan tentang materi yang belum dipahami 4 temannya dalam satu kelompok. (6).Guru mengevaluasi proses pembelajaran. Tutor menilai hasil kerja temannya dalam satu kelompok dan membuat laporan pada guru.
- Tanggapan
Marwati : mohon maaf menanggapi, pendapat saudari belum memenuhi semua pertanyaan yang ada dalam forum diskusi. hanya menjelaskan tentang kelebihan dan kekurangan dalam video tersebut saja. belum memaparkan secara detail tentang langkah – langkah pembelajaran yang akan saudari lakukan, serta pendapat para ahli tentang teori tersebut.
Nur Istiqomah : saya sependapat dengan saudara. pemaparan yang saudara jelaskan sudah menjelaskan secara detail tentang apa saja yang harus dilakukan guru terutama dalam menggunakan strategi yang tepat dalam pembelajaran di dalam kelas.
Assalamu’alaikum warrahmatullahi wabarakatuh
Bismillahirrahmanirrahim
Nama: Indah Maharani
NIM : 530053558
- Kelebihan guru:
- Kelebihan guru dalam video tersebut adalah guru sangat baik dalam mengelola kelas sehingga siswa tidak ada yang ribut, aktif dalam kegiatan diskusi dan tanya jawab sehingga pembelajaran berlangsung kondusif.
- Guru membuka dan menutup pembelajaran
- Guru menyimpulkan materi pembelajaran
- Kelemahan guru:
- Pada kegiatan pendahuluan guru tidak melakukan pembukaan dengan salam dan berdo’a untuk memulai pembelajaran, peserta didik tidak diabsensi kehadirannya, tidak memotivasi peserta didik untuk memahami materi yang akan disampaikan, peserta didik tidak dibentuk kelompok terlebih dahulu, dan pada saat presentasi dari salah satu kelompok kelompok lain tidak memberi tanggapan.
- Guru tidak menuliskan judul dan tujuan pembelajaran
- Guru tidak melakukan apersepsi yang meliputi mengecek kehadiran siswa, menyanyikan lagu Indonesia Raya.
- Guru tidak menggunakan media yang sesuai dengan materi pada saat itu.
- Saya pernah mengalami peristiwa semacam itu, dengan langkah-langkah yang hamper sama, dei awali dengan apersepsi, kemudian memaparkan tujuan pembelajaran, memberikan stimulus, kemudian mengajak peserta didik untuk belajar di luar kelas agar bisa mendapatkan pengalaman nyata melalui metode discovery
- Langkah-langkahnya sebagai berikut :
Langkah langkah yang sebaiknya di ambil oleh guru jika dalam pembelajaran peserta didik tidak paham yaitu dengan hal:
- Pra kegiatan (persiapan/orientasi)
- Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran
- Menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia raya
- Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
- Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran
- Kegiatan Pendahuluan
- Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
- Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
- Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari.
- Apabila materi/tema/ projekini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang Perilaku Yang Mencerminkan Prinsip Ekonomi Dalam Kehidupan Sehari Hari
- Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
- Kegiatan Inti
Sintak Model Pembelajaran
- Stimulation (stimulasi/ pemberian rangsangan)
Mengajukan pertanyaan dengan cara :
- Melihat
Peserta didik diminta untuk mengamati gambar yang diberikan oleh guru pada buku siswa atau gambar lain yang relevan
- Menanya
Guru menanyakan ke siswa mengenai gambar yang ditayangkan
- Problemstatement (pertanyaan/identifikasi masalah)
Guru memberikan lembar kerja kepada siswa
- Data collection (pengumpulan data)
Peserta didik mengumpulkan berbagai informasi yang dapat mendukung jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang diajukan, baik dari buku siswa maupun sumber lain seperti internet melalui
- membaca buku siswa
- Internet
3.wawancara ( diskusi )
- Data processing (pengolahan Data)
Pendidik mendorong agar peserta didik secara aktif terlibat dalam diskusi kelompok serta saling bantu untuk menyelesaikan masalah selama peserta didik bekerja di dalam kelompok, pendidik memperhatikan dan mendorong semua peserta didik untuk serius, dan mengarahkan bila ada siswa yang tidak serius dalam menjawab pertanyaan dan bertanya kegiatan yang di lakukan siswa:
Berdiskusi dan mengolah informasi
- Verification (pembuktian)
Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber.
- Generalizatio (menarik kesimpulan)
- Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal
- Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan
dan ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan
- Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal
- Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan
dan ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan
- Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
- Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan secara tertulis
- Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
- Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa.
- Kegiatan Penutup
- Guru bersama siswa menyimpulkan materi Perilaku Yang Mencerminkan Prinsip Ekonomi Dalam Kehidupan Sehari Hari
- Guru merefleksi siswa
- Guru menyampaikan materi pembelajaran yang akan dating
- Menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam
4.Tuliskan teori atau pendapat pakar (minimal 2) yang mendasari langkah-langkah perbaikan tersebut!
Menurut M. Lazim (2013:1), Pendekatan Saintifik adalah proses pembelajaran yang dirancang sedemikian rupa agar peserta didik secara aktif mengonstruk konsep, hukum atau prinsip melalui tahapan mengamati (untuk mengidentifikasi atau menemukan masalah), merumuskan masalah, mengajukan atau merumuskan hipotesis, mengumpulkan data dengan berbagai teknik, menganalisis data, menarik kesimpulan dan mengomunikasikan konsep, hukum atau prinsip yang ditemukan.
Daryanto (2014:51) mengungkapkan bahwa pembelajaran dengan pendekatan saintifik adalah proses pembelajaran yang dirancang sedemikian rupa agar peserta didik secara aktif mengkonstruksi konsep, hukum atau prinsip melalui tahapan-tahapan mengamati, merumuskan masalah, mengajukan ataumerumuskan hipotesis, mengumpulkan data dengan berbagai teknik, menganalisis data, menarik kesimpulan dan mengkomunikasikan konsep, hukum atau prinsip yang ditemukan.
Menurut Daryanto (2014), langkah-langkah pendekatan saintifik dalam pembelajaran, diantaranya yaitu:
- Mengamati(observasi)
Metode mengamati mengutamakan kebermaknaan proses pembelajaran (meaningfull learning). Metode mengamati sangat bermanfaat bagi pemenuhan rasa ingin tahu siswa, sehingga proses pembelajaran memiliki kebermaknaan yang tinggi. Dengan metode observasi siswa menemukan fakta bahwa ada hubungan antara objek yang dianalisis dengan materi pembelajaran yang digunakan guru. - Menanya
Pada kurikulum 2013 kegiatan menanya diharapkan muncul dari siswa. Kegiatan belajar menanya dilakukan dengan cara mengajukan pertanyaan tentang informasi yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati. - Mengumpulkan informasi
Kegiatan mengumpulkan informasi adalah tindak lanjut dari bertanya. Kegiatan ini dilakukan dengan menggali dan mengumpulkan informasi dari berbagai sumber melalui berbagai cara. Siswa bisa membaca berbagai sumber, memperhatikan fenomena atau objek yang lebih teliti, atau bahkan melakukan eksperimen.
- Mengasosiasikan/mengolah informasi
Dalam kegiatan mengasosiasi/mengolah informasi ada kegiatan menalar dalam kerangka proses pembelajaran dengan pendekatan ilmiah yang dianut dalam kurikulum 2013 untuk menggambarkan bahwa guru dan peserta didik merupakan pelaku aktif. Penalaran adalah proses berfikir yang logis dan sistematis atas fakta empiris yang bisa diobservasi untuk memperoleh simpulan berupa pengetahuan.
- Mengkomunikasikan
Pada pendekatan saintifik guru diharapkan memberi kesempatan pada siswa untuk mengkomunikasikan apa yang sudah dipelajari. Kegiatan ini bisa dilakukan melalui menuliskan atau menceritakan apa yang ditemukan dalam kegiatan mencari informasi, mengasosiasikan dan menemukan pola.
Setelah saya mengamati video tersebut guru memiliki kelebihan dalam menyampaikan pembelajaran dalam memotivasi siswa, mengelola kelas, dan memandu kegiatan diskusi dan presentasi. Namun ada juga kelemahan guru yaitu tidak menyampaikan tujuan pembelajaran dan tidak menggunakan alat peraga dalam proses KBM. Saran saya guru bisa membuat alat peraga berupa power point atau membawa gambar. Guru mengajak murid untuk menyimpulkan hasil diskusi bersama di akhir pelajaran.

Judul : Penggunaan Metode Pengamatan Terhadap Teman Sendiri Tentang Prilaku   Yang Mencerminkan Prinsip Ekonomi dalam Kehidupan Sehari-hari
Nama :Â Nur Istiqomah
NIMÂ Â Â Â :Â 530042777
Assalamualaikum Wr Wb
Dalam video tersebut diawal pembelajaran guru tidak menyampaikan tujuan pembelajaran dan tidak menuliskan materi pembelajaran. Guru langsung menjelaskan materi pembelajaran.
Pada saat menjelakan guru bertanya kepada siswa secara menyeluruh, sebaiknya bertanya diajukan untuk satu siswa. Guru sudah bagus dalam menjelaskan materi tetapi guru tidak menggunakan media pembelajaran.
Guru sudah bagus menggunakan metode diskusi dengan membagi siswa menjadi beberapa kelompok. Pada saat diskusi guru berkeliling memperhatikan jawaban tiap kelompok. Metode yang digunakan sudah bagus yaitu diskusi, sehingga siswa aktif di dalam kelompoknya saling berinteraksi, mengumpulkan informasi dan mengkomunikasikannya didepan kelas.
Guru dapat mengelola kelas sehingga pembelajaran berlangsung kondusif dan siswapun melakukan pembelajaran dengan baik.
Kaitan dengan modul 8 Perkembangan Teknologi Informasi dan pemanfaatannya di SD.
Berdasarkan buku MPDR 5101 modul 8 halaman 8.5 pemanfatan TIK dalam makna informasi, menurut Deny Darmawan (2008) informasi dapat dikatakan sebagai sejumlah data yang sudah diolah aau diproses melalui prosedur pengolahan data dalam rangka menguji tingkat kebenarannya, dan keterpakaiannya sesuai dengan kebutuhan. Kategori informasi dibagi menjadi 6 ciri :
- Amount of information (kuantitas informasi)
- Quality of information (kualitas informasi)
- Recency of information (informasi aktual)
- Relevance of information (informasi yang relevan atau sesuai)
- Accuracy of information (ketepatan informasi)
- Autenticity of information (kebenaran informasi)
Berdasarkan ciri di atas pada saat terjadinya manipulasi informasi antara anak yang satu dengan yang lain tidaklah sama.
Masukan dan saran tentang video pembelajaran, menurut saya yang dapat dilakukan guru adalah :
- Guru belum memanfaatkan media pembelajaran yang memudahkan dalam proses pembelajaran sehingga siswa tertarik dengan pembelajaran dan materi akan lebih mudah dipahami.
- Guru dapat mengajak siswa saling berdiskusi dan memahami karakter dari anak didiknya serta memperhatikan seluruh peserta didik.
Kendala/hambatan dalam mengakses video
Dalam mengakses Guru Pintar Online Alhamdulillah tidak ada kendala/masalah.
Demikianlah penagamatan saya terhadap video di atas.
Wassalam
Judul  : Penggunaan Metode Pengamatan Terhadap Teman Sendiri Tentang Prilaku yang Mencerminkan Prinsip Ekonomi dalam            Kehidupan Sehari-hari
Nama :  Nur Istiqomah
NIMÂ Â Â :Â Â 530042777
Penggunaan Metode Pengamatan Terhadap Teman Sendiri Tentang Prilaku yang Mencerminkan Prinsip Ekonomi dalam Kehidupan Sehari-hari
- Kelebihan dan kelemahan guru yang terdapat di video tersebut :
- Kelebihan :
- Membuka dan menutup proses pembelajaran dengan baik.
- Guru dapat mengelola kelas sehingga pembelajaran berlangsung kondusif.
- Metode yang digunakan sudah bagus yaitu diskus, sehingga anak aktif di dlam kelompoknya.
- Guru mengamati dan berkeliling saat diskusi.
- Menyimpulkan materi pelajaran.
- Kelemahannya :
- Guru tidak menyampaikan tujuan pembelajaran.
- Guru tidak menuliskan judul pembelajaran.
- Guru tidak melakukan apersepsi dengan melihat kehadiran siswa.
- Guru tidak menggunuakan media pembelajaran.
- Saya pernah mengalami seperti video tersebut, mengajaka anak melakukan diskusi dan membagi kelompok. Kegiatan tersebut berjalan aktif adanya proses tanya jawab dalam diskusi itu. Dalam presentasi mengajak anak untuk berani mengemukakan pendapatnya di kelas.
Saya juga pernah mengalami mengajar tidak menggunakan media, sehingga membuat siswa merasabosan dengan metode yang saya gunakan dan tujuan pembelajaranpun tidak sampai ke siswa.
- Langkah-langkah yang saya gunakan dalam pembelajaran melihat kelemahan video tersebut adalah :
- Pendahuluan :
- Apesepsi, berdoa, menyanyikan lagu wajib dan mengecek kehadiran siswa.
- Menyiapkan keadaan dan kondisi siswa secara fisik dan psikis.
- Mengingatkan siswa dengan bertanya materi yang telah dipelajari.
- Menuliskan materi yang dipelajari di papan tulis dan menyampaikan tujuan pembelajaran,
- Kegiatan inti :
- Mengajukan pertanyaan sesuai dengan materi.
- Guru menggunakan media power point sehingga siswa dapat mengamati yang akan dijelaskan.
- Siswa membuka buku sesuai dengan materi.
- Guru bertanya kepada siswa berdasarkan materi yang dijelaskan.
- Guru membagi kelompok dan memberikan tugas untuk berdiskusi.
- Siswa melakukan diskusi dengan kelompoknya dengan cara membaca buku dan mencari melalui internet, guru mengamati dan berkeliling serta mengarahkan jawaban siswa. Siswa saling mengemukakan pendapat dan jawabannya dan didiskusikan oleh kelompoknya.
- Siswa menyampaikan hasil diskusi di depan kelas tiap-tiap kelompok.
- Kelompok lain bertanya dan mengemukakan pendapatnya, guru mengarahkan dan memperkuat jawaban dari siswa.
- Menyimpulkan hasil diskusi siswa.
- Tanya jawab tentang hal yang belum jelas dalam materi Perilaku yang mencerminkan prinsip ekonomi dalam kehidupan sehari-hari.
- Kegiatan penutup :
- Guru dan siswa menyimpulkan materi Perilaku yang mencerminkan prinsip ekonomi dalam kehidupan sehari-hari.
- Guru nerefleksi siswa.
- Guru menyampaikan meteri pembelajaran yang akan datang.
- Menutup pembelajaran dan mengucapkan salam.
- Pendapat pakar yang mendasari langkah-langkah perbaikan yang mengacu kepada implementasi kurikulum 13 :
Pendekatan saintifik merupakan pendekatan dalam kegiatan pembelajaran yang mengutamakan kreativitas dan temuan-temuan siswa. Pengalaman belajar yang mereka peroleh tidak bersifat indoktrinisasi, hafalan, dan sejenisnya.(Kosasih, 2014)
Pendekatan pembelajaran saintifik ini menekankan pada keterlibatan peserta didik dalam berbagai kegiatan yang memungkinkan mereka untuk secara aktif mengamati, menanya, mencoba, menalar, mengkomunikasikan dan membangun jejaring.( E.Mulyasa, 2015)
Hosnan (2014) pendekatan scientific adalah proses pembelajaran yang dirancang sedemikian rupa agar peserta didik secara aktif mengontruk konsep, hokum atau prinsip melalui tahapan-tahapan mengamati (untuk mengidentifikasi atau menemukan masalah), merumuskan masalah, mengajukan atau merumuskan hipotesis, mengumpulkan data dengan berbagai teknik, menganalisis data, menarik kesimpulan dan mengomunikasikan konsep, hokum atau prinsip yang ditemukan.
Tujuan pendekatan saintifik dalam pembelajaran antara lain untuk meningkatkan kemampuan berpikir peserta didik, membentuk kemampuan dalam menyelesaikan masalah secara sistematik, menciptakan kondisi pembelajaran supaya peserta didik merasa bahwa belajar merupakan suatu kebutuhan, melatih peserta didik dalam mengemukakan ide-ide, meningkatkan hasil belajar peserta didik, dan mengembangkan karakter peserta didik.
Penjelasan langkah-langkah pendekatan scientific dalam pembelajaran adalah sebagai berikut:
Langkah-Langkah Pendekatan SaintifikÂ
Langkah-langkah pendekatan saintifik dalam proses pembelajaran meliputi mengamati (observing), menanya (questioning), mencoba (experimenting), mengolah data atau informasi dilanjutkan dengan menganalisis, menalar (associating), dan menyimpulkan, menyajikan data atau informasi (mengomunikasikan), dan menciptakan serta membentuk jaringan (networking). Menurut Daryanto (2014), langkah-langkah pendekatan saintifik dalam pembelajaran adalah sebagai berikut:
- Mengamati (observasi)Â
Metode mengamati mengutamakan kebermaknaan proses pembelajaran (meaningfull learning). Metode mengamati sangat bermanfaat bagi pemenuhan rasa ingin tahu peserta didik, sehingga proses pembelajaran memiliki kebermaknaan yang tinggi. Dengan metode observasi peserta didik menemukan fakta bahwa ada hubungan antara objek yang dianalisis dengan materi pembelajaran yang digunakan oleh guru.
2. MenanyaÂ
Pada kurikulum 2013 kegiatan menanya diharapkan muncul dari siswa. Kegiatan belajar menanya dilakukan dengan cara mengajukan pertanyaan tentang informasi yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati.
3. Mengumpulkan informasiÂ
Kegiatan mengumpulkan informasi adalah tindak lanjut dari bertanya. Kegiatan ini dilakukan dengan menggali dan mengumpulkan informasi dari berbagai sumber melalui berbagai cara. Peserta didik dapat membaca berbagai sumber, memperhatikan fenomena atau objek yang lebih teliti, atau bahkan melakukan eksperimen.
4. Mengasosiasikan/mengolah informasiÂ
Dalam kegiatan mengasosiasi/mengolah informasi terdapat kegiatan menalar dalam kerangka proses pembelajaran dengan pendekatan ilmiah yang dianut dalam kurikulum 2013 untuk menggambarkan bahwa guru dan peserta didik merupakan pelaku aktif. Penalaran adalah proses berfikir yang logis dan sistematis atas fakta-fakta empiris yang dapat diobservasi untuk memperoleh simpulan berupa pengetahuan.
5. MengkomunikasikanÂ
Pada pendekatan saintifik guru diharapkan memberi kesempatan kepada siswa untuk mengkomunikasikan apa yang telah mereka pelajari. Kegiatan ini dapat dilakukan melalui menuliskan atau menceritakan apa yang ditemukan dalam kegiatan mencari informasi, mengasosiasikan, dan menemukan pola

saya sependapat dengan saudara. pemaparan yang saudara jelaskan sudah menjelaskan secara detail tentang apa saja yang harus dilakukan guru terutama dalam menggunakan strategi yang tepat dalam pembelajaran di dalam kelas.
mohon maaf menanggapi, pendapat saudari belum memenuhi semua pertanyaan yang ada dalam forum diskusi. hanya menjelaskan tentang kelebihan dan kekurangan dalam video tersebut saja. belum memaparkan secara detail tentang langkah – langkah pembelajaran yang akan saudari lakukan, serta pendapat para ahli tentang teori tersebut.