Sebelum memulai diskusi, silahkan simak video berikut: http://www.gurupintar.ut.ac.id/content/micro-teaching-online/my-idols
Program video ini memperlihatkan pembelajaran keterampilan Bahasa Inggris dengan menggunakan realia berupa poster artis favorit siswa. Dengan menggunakan poster tersebut, guru mengajak siswa belajar tentang “describing peopleâ€. Guru bertanya ciri-ciri artis yang terdapat dalam poster baik ciri-ciri hidung, rambut, kacamata, warna baju, dsb. Pada akhir video guru memberikan meminta siswa menebak artis yang dideskripsikan oleh guru.
Selanjutnya, berilah tanggapan Anda mengenai video yang telah Anda tonton dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut ini:
- Tuliskan kelebihan dan kelemahan guru yang terdapat dalam video tersebut!
- Pernahkan Anda mengalami peristiwa semacam ini? Tuliskan pengalaman Anda.
- Apabila Anda akan memperbaiki pembelajaran sesuai dengan kelemahan yang Anda temukan pada video tersebut, silakan tulis langkah-langkahnya dengan jelas!
- Tuliskan teori atau pendapat pakar (minimal 2) yang mendasari langkah-langkah perbaikan tersebut.
- Berikan tanggapan (minimal 2) pada pendapat orang lain dalam forum diskusi materi ini.


Saya setuju dengan anda, bahwa kelemahan yang terdapat dalam video tersebut adalah bahwa pembelajaran berpusat pada guru dan bukan pada siswa. Seharusnya siswa dilibatkan untuk mengidentifikasi poster yang sudah dibagikan oleh guru tersebut.

Terlalu berpusat pada guru sehingga siswa terlihat pasif dannkaku

saya sependapat dengan teman teman diatas.
Menurut saya : Guru dan murid nya terlihat kaku karena sadar mau di shooting. Tapi pada prinsipnya Guru yang mengajar sudah sesuai menggunakan metode, cara, dan bisa menyesuaikan dengan kondisi masa perkembangan murid murid nya.

Saya setuju tentang pembahasannya dan kelemahan dalam pembelajaran di video itu yaitu guru lebih aktif dari pada murid…dan murid hanya mengikut i alur dan melengkapi perkataan yang dikatakan oleh guru didepam
- Kelebihan pada video ini adalah, penggunaan media gambar tokoh yang dikenal siswa dan membuat siswa lebih bersemangat, Guru menggunakan Bahasa Inggris yang dipahami siswa, dan evaluasi Guru dengan menggunakan pertanyaan guess who. Kekurangan pada video ini adalah, Guru tidak menjelaskan apa yang akan dilakukan dan kurang melakukan diskusi dengan siswa. Dan Guru tidak memaksimalkan penggunaan media gambar untuk siswa berlatih speaking.
- Ya saya pernah mengalami peristiwa semacam ini, namun saya banyak bertanya dan meminta siswa untuk membuat pertanyaan untuk ditanyakan pada teman sebangku/partner. Selain kemampuan speaking, siswa juga mempelajari bentuk grammar dan bentuk negative juga interrogative dari sebuah kalimat. Dan saya meminta siswa untuk menuliskan vocabulary yang baru mereka pelajari dan meminta siswa untuk membuat kalimat menggunakan vocabulary tersebut.
- Langkah-langkah pembelajaran dengan menggunakan media gambar (Describing People)
- Guru menempelkan gambar pada papan tulis, dan bertanya apakah siswa mengenali orang tersebut?
- Guru meminta siswa untuk menyebutkan kata kata yang digunakan untuk mendeskripsikan seseorang, beri contoh jika diperlukan (Handsome, long hair, famous, kind etc)
- Guru menuliskan kata kata yang disebutkan oleh siswa dan kosakata baru di papan tulis
- Guru menjelaskan perbedaan anatara kata sifat yang mendeskripsikan penampilan dan sifat.
- Guru memberikan vocabulary baru dan meminta siswa untuk memisahkan antara penampilan dan sifat
- Guru memberikan 3 gambar baru dan meminta siswa untuk mendeskripsikan penampilan dengan menggunakan bentuk S/He’s ______ dan S/He has ________
- Tanya siswa apakah mereka mengenal orang yang ada di dalam gambar? Gambar bisa orang asing atau artis. Siswa mungkin mengenali mereka, tapi tanyakan apakah mereka pernah bertemu langsung? Jelaskan ketika kita tidak kenal seseorang, kita membuat asumsi mengenai sifat orang tersebut berdasarkan informasi yang kita punya, entah itu gambar atau sikap. Maka kita menggunakan bentuk S/He seems______
- Minta siswa untuk mendeskripsikan orang yang mereka kenali, (Siswa sebangku atau Guru lain)
- Teori/Pendapat Pakar yang mendasari langkah langkah perbaikan (minimal 2):
- Penguasaan vocabulary dan grammar yang baik akan meningkatkan keterampilan berbahasa seseorang. Berbagai penelitian mendukung pendapat bahwa mereka yang memiliki penguasaan kosakata yang memadai dapat dengan lebih mudah meningkatkan kemampuan berbahasa mereka secara umum (lihat Kweldju, 1995; Prayogo, 1998: Parry, 1995).
- Wibawa dan Mukti (1992) mengemukakan beberapa hal yang perlu diperhatikan agar penggunaan media efektif sebagai berikut.
- Media harus digunakan dengan situasi semenarik mungkin
- Setiap siswa harus dapat melihat media itu dengan mudah dan jelas
- Media harus digunakan dalam hubungannya dengan pokok bahasan yang dijelaskan, bahkan dengan pokok bahasan lain
- Siswa harus diberi kesempatan menangani, mencoba, mengamati dan bertanya jawab tentang media itu
- Media tiga dimensi lain yang tidak berkaitan dengan pokok bahasan yang sedang dibicarakan harus dialihkan dari perhatian siswa
- Media itu dapat digunakan sebagai contoh yang dapat ditiru siswa membuat model yang serupa.
NAMA: Rani Widhiyanti
NIM: 017636329
1.Tuliskan kelebihan dan kelemahan guru yang terdapat dalam video tersebut!
Kelebihan:
-Guru menyapa dan menanyakan kondisi siswa
-Guru menggunakan media poster untuk mengajarkan materi describing people.
-Guru menggunakan tema yang sangat dekat dengan kehidupan siswa (my idols).
-Guru melibatkan siswa dalam pembelajaran, yaitu dengan bertanya ataupun memasang poster (keterlibatan siswa aktif)
-Guru menanyakan ciri-ciri fisik dari public figure yang ada pada poster (apersepsi).
Kelemahan:
-Guru tidak menjelaskan materi describing people kepada siswa sehingga siswa mungkin merasa kesulitan ketika mencocokkan deskripsi yang diberikan guru dengan poster yang ada di papan tulis.
-Pada saat bertanya tentang David Beckham, guru bisa menambah pertanyaan untuk mengecek penguasaan awal siswa terhadap materi describing people (seperti menanyakan: “How do you think he looks like?â€
2.Pernahkan Anda mengalami peristiwa semacam ini? Tuliskan pengalaman Anda.
Penggunaan poster untuk pembelajaran bahasa Inggris pernah saya terapkan di dalam kelas. Pada saat itu, siswa terlihat sangat antusias ketika mengikuti pembelajaran karena membicarakan tema yang mereka sukai. Kendala yang dihadapi saat itu adalah siswa merasa over-enthusiastic sehingga terkadang mereka mengobrol bersama dengan teman-temannya tentang idola mereka. Untuk mengendalikannya, saya mencoba untuk terus membuat siswa sibuk dengan aktivitas-aktivitas yang menyenangkan selama pembelajaran (tetap fokus pada materi), diantaranya melalui permainan “Guess who?†ataupun dengan mendeskripsikan teman sekelasnya.
3.Apabila Anda akan memperbaiki pembelajaran sesuai dengan kelemahan yang Anda temukan pada video tersebut, silakan tulis langkah-langkahnya dengan jelas!
-Guru menyapa dan menanyakan kondisi siswa
-Guru memasang sebuah poster public figure di papan tulis dan bertanya kepada siswa tentang public figure yang ada pada poster. (e.g. “Do you know him?â€, “Who is he?â€, “How does he look like?â€, etc)
-Guru meminta siswa untuk memasang poster lainnya di papan tulis.
-Guru melakukan elicitation tentang nama dan ciri-ciri fisik dari public figur yang ada pada poster.
-Guru menjelaskan materi describing people.
-Siswa bersama guru memilih 1 poster untuk dideskripsikan.
-Siswa bersama guru mendeskripsikan gambar pada poster yang dipilih.
-Siswa bermain “Guess Who?†(Guru menyebutkan deskripsi tentang orang-orang pada poster dan siswa menebak publik figur yang dideskripsikan)
4.Tuliskan teori atau pendapat pakar (minimal 2) yang mendasari langkah-langkah perbaikan tersebut.
-Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang
dapat digunakan untuk menyalurkan pesan dan dan merangsang
terjadinya proses belajar mengajar pada siswa (Aqib, Zainal: 2003)
-Fungsi media pembelajaran pada awalnya hanya berfungsi
sebagai alat bantu dalam kegiatan belajar mengajar yakni berupa sarana
yang dapat memberikan pengalaman visual kepada siswa dalam rangka
mendorong motivasi belajar, memperjelas dan mempermudah konsep
yang kompleks dan abstrak menjadi lebih sederhana dan konkrit, serta
mudah dipahami. Dengan demikia media dapat berfungsi untuk
mempertinggi daya serap dan resensi anak terhadap materi
pembelajaran. (Asnawi dan Basyiruddin Usman: 2002)
- Kelebihan: guru dengan semangat mengajarkan siswa tentang mendeskripsikan ciri-ciri beberapa gampar atau poster artis, guru menyapa para siswa dengan ramah, guru memiliki pengucapan dan intonasi suara yang mudah dipahami, guru bergerak aktif didalam ruang kelas, guru mempersiapkan alat bantu mengajar. Kekurangan:Â guru menyampaikan materi secara pasif dan monoton, tidak fokus pada masing-masing siswa, tidak memperhatikan pada beberapa siswa yang tidak menjawab pertanyaan, tidak memberikan kebebasan pada siswanya untuk bertanya dan berpendapat.
- Saya belum pernah mengalami peristiwa ssemacam ini karena saya hanya guru pendamping yang tidak full mengajar didalam kelas, masih dalam pelatihan atau magang saja, namun sebagai seorang guru atau meskipun hanya sebagai guru pendamping perlu untuk mempelajari dan memahami perkembangan siswa dalam menyerap materi pembelajaran yang disampaikan didalam kelas serta implikasinya dengan karakteristik masing-masing siswa.
- Langkah langkah untuk memperbaiki kekurangan: memberikan salam dengan baik dan mengajak siswa berdoa sebelum memulai pembelajaran, menyapa siswa dan memberikan pembukaan tentang materi yang akan disampaikan (pemanasan sebelum materi inti ), memberikan siswa kebebasan untuk bertanya dan berpendapat serta berdiskusi, mengaplikasikan beberapa metode pembelajaran seperti diskusi, tanya jawab, dan tugas kelompok agar menjadikan siswa berperan aktif sebagai pusat dalam pembelajaran, guru hanya memberikan arahan dan penjelasan serta tanggapan dan apresisasi terhadap kemampuan dan hasil dari pembelajar.
- Menurut Susilowati dalam bukunya Pembelajaran kelas Rangkap 221: Peserta didik mempunyai kecenderungan untuk mengembangkan kebiasaan bekerja secara independen dan keterampilan belajar sendiri. Sudirman (1987:119) menyatakan bahwa metode tanya jawab dapat dijadikan sebagai pendorong dan pembuka jalan bagi siswa untuk mengadakan penelusuran lebih lanjut (dalam rangka belajar) kepada berbagai sumber belajar seperti buku, majalah, surat kabar, kamus, ensiklopedia, laboratorium, video, masyarakat, alam dan sebagainya.
- -Dalam mengajar guru harus memilih metode yang tepat dan sesuai dengan jumlah dan karakteristik siswa dalam kondisi belajar, -guru menentukan tujuan belajar dan memberikan evaluasi terhadap hasil pelaksanaan pembelajaran.

Saya sependapat dengan anda, bahwa seharusnya untuk memulai pembelajaran diawali dengan apersepsi terlebih dahulu, seperti menyapa siswa, mengabsen siswa dan memperhatikan kondisi mereka satu persatu, berdoa bersama, dan menyampaikan tujuan pembelajaran agar siswa siap dalam mengikuti pembelajaran pada hari itu.
Nama : Laila Fitri
NIMÂ Â : 030730368
Jurusan : Pendidikan Bahasa Inggris
- Kelebihan guru dalam video tersebut adalah :a) Suara jelas, tegas dan bersemangat, b) Media yang digunakan sesuai dengan materi pembelajaran, c) Guru menggunakan bahasa inggris selama proses pembelajaran untuk membiasakan siswa listen in English, d) evaluasi pembelajaran dilakukan dengan menyenangkan melalui guessing. Adapun Kelemahan guru dalam video tersebut adalah : a) Guru tidak melakukan apersepsi, b) Guru tidak menyampaikan tujuan pembelajaran, c) pembelajaran berpusat pada guru, dan d) siswa tidak diminta untuk bekerja mandiri.
- Ya pernah, pada waktu itu juga materi tentang describing people. Saya berikan contoh dengan poster yang ada pada saya kemudian membentuk kelompok, saya membagi poster yang berbeda pada tiap kelompok kemudian saya minta mereka untuk mengidentifikasi ciri-ciri orang yang terdapat pada poster mereka dan kemudian memintanya untuk presentasi di depan kelas.
- Perbaikan pembelajaran : a) Lakukan apersepsi dengan benar, dengan cara mengabsen siswa dan memperhatikan mereka satu persatu, b) menyampaikan tujuan pembelajaran supaya siswa mengetahui materi yang akan mereka pelajari hari itu, c) Eksplorasi yaitu mencontohkan/mendemonstrasikan cara mendeskripsikan orang, kemudian membagi poster pada masing-masing kelompok untuk di identifikasi ciri-cirinya, d) Elaborasi yaitu meminta perwakilan siswa dari masing-masing kelompok untuk mempresentasikan hasil kerja mereka, e) Konfirmasi yaitu memberi umpan balik dan penguatan atas hasil presentasi siswa dan memotivasi kelompok yang belum melakukan tugas dengan baik.
- Teori atau pendapat pakar : a) Menurut crunkilton (1979 : 222) “kompetensi merupakan penguasaan pada suatu tugas, sikap, ketrampilan serta apresiasi yang dibutuhkan untuk menunjang suatu keberhasilanâ€. b) “Menurut Gordon (1998 : 109) Understanding/ pemahaman, merupakan kedalaman kognitif serta efektif yang dipunyai seorang individu”.
Rifatus soleha
030550383
Pend bahas inggris
1. A. Kelebihan pada pembelajaran tersebut
– guru menggunakan bahas inggris yang sesuain dengan kemampuan siswa .
– menggunakan media gambar sehinggal siswa lebih mudah memahami materi.
– penyampaian deskripsi tentang tokoh idolanya sangat menarik, sehingga membuat siswa akan semangat untuk mendeskripsikan idolanya.
B. Kekurangannya
– pada vidio tersebut seharusnya murid lah yang membawa poster/ benda yang di sukainya.
2. Pernahkah anda mengalami peristiwa semacam itu?
– iya pernah, pada waktu saya di slta , saya di suruh membawa poster/ foto idola saya dan mendeskripsikan nya bergantian dengan teman di depan kelas menggunakan bahasa inggris , jadi saya lebih siap dengan kosa kata yang harus saya sampaikan.
3. Langkah langkah untuk memperbaiki kekurangan .
– melakukan pembukaan yang baik dan berdoa dengan khusuk , serta mengabsen siswa dan mengulas sedikit topik yang akan di bahas
– menyuruh siswa membawa poster masing masing dari rumah mereka agar mereka lebih semangat untuk mendeskripsikannya.
– mengajak siswa aktif di dalam kelas seperti umpan balik.
4. Pendapat pakar
– sudarain danim (2010:1)
” peserta didik merupakan sumber utama dan terpenting dalam proses pendidikan formal” peserta didik bisa belajar tanpa guru begitupula sebaliknya guru tidak bisa mengajar tanpa peserta didik. Oleh karena itu kehadiran peserta didik menjadi keniscayaan dalam proses pendidikan formal atau pendidikan yang di lembaga kan dan menuntut interaksi antara pendidik dan peserta didik .
– menurut Corey
Pembelajaran merupakan suatu proses dimana Lingkungan seseorang secara sengaja di kelola untuk memungkinkan ia ikut serta dalam kondisi khusus atau menghasilkan respon terhadap situasi tertentu , pembelajaran merupakan subset khusus pendidikan.

saya setuju kalau siswa yang membawa poster/gambar tokoh yang di sukai nya mungkin akan lebih mudah bagi siswa untuk mendeskripsikan orang tersebut.
NAMA : SRI SUPARTI
NIM : 042519429
FKIP : Bahasa Inggris
1. a. Kelebihan pembelajaran oleh guru yang terdapat pada video tersebut yaitu
– Siswa lebih bersemangat dan bergairah dalam pembelajaran tersebut, karena guru menggunakan media visual (gambar/poster) dalam pembelajaran.
-bertambahnya kosakata siswa dalam bahasa Inggris
-siswa lebih fokus pada topik pembelajaran.
b. Kelemahan pembelajaran guru pada video tersebut yaitu
-pada video tersebut, guru as center di dalam mendeskripsikan tokoh-tokoh terkenal yang sudah ditempelkan di papan tulis, padahal dalam pembelajaran seharusnya murid yang menjadi center ( pusat) / student center.
-Siswa cenderung pasif, karena siswa hanya Melengkapi pernyataan guru saja ketika mendeskripsikan tokoh-tokoh terkenal yang ditunjuk guru di papan tulis .
2. Pernahkah Anda mengalami peristiwa semacam ini? Tuliskan pengalaman Anda?
Jawaban : pengalaman saya khususnya dalam mengajar mata pelajaran bahasa Inggris belum ada, meskipun sebenarnya saya lulusan sastra Inggris sebelumnya. Di institusi ( sekolah) tempat saya mengajar, saya ditugaskan mengajar mapel bahasa Indonesia. Dan dalam pembelajaran bahasa Indonesia, saya juga pernah melakukan metode pembelajaran dengan media visual (gambar) untuk menjelaskan topik materi tentang biografi tokoh terkenal. Pada gambar yang saya tunjukkan ke siswa, siswa saya meminta menebak langsung siapa tokoh-tokoh terkenal tersebut. Dan setelah itu, siswa memilih salah satu tokoh terkenal yang mereka kagumi untuk ditulis biografinya.
3. Kelemahan yang ditemukan dalam video pembelajaran tersebut yaitu guru as center, bukan student center di dalam mendeskripsikan tokoh-tokoh terkenal yang di tunjuk di papan tulis.
Adapun langkah-langkah perbaikan untuk permasalahan di atas yaitu
– sebaiknya sebelum pembelajaran dimulai,guru harus mengucapkan salam, mengabsen siswa , mengulas sedikit materi pertemuan lalu. Dan selanjutnya, guru melakukan brainstorming berkenaan dengan topik yang akan dibahas mengenai tokoh-tokoh terkenal yang ada di Indonesia dan dunia pada pelajaran hari ini.
– ketika pembelajaran tersebut mengenai describing people, guru sebaiknya hanya menunjukkan kepada siswa poster /gambar tokoh-tokoh terkenal tersebut. Lalu siswa diminta untuk mengidentifikasi siapa tokoh terkenal tersebut. Kemudian siswa diminta untuk mengumpulkan data-data (pengetahuan) berkaitan dengan salah satu tokoh terkenal yang mereka kagumi tersebut berkenaan dengan karakteristik ( ciri-ciri) dari tokoh tersebut. Lalu siswa menuliskan hasil pemahaman dan pengetahuannya mengenai tokoh tersebut dalam bentuk tulisan( keterampilan) . Lalu, hasil siswa dalam bentuk tulisan atau portofolio, dikumpulkan ke guru untuk mendapatkan penilaian.
4. Tuliskan pendapat pakar mengenai langkah-langkah perbaikan tersebut.
Jawaban :
Muller (Nurdiantoro, 2011:23) , penilaian otentik merupakan suatu bentuk tugas yang menghendaki pembelajaran untuk menunjukkan kinerja di dunia nyata secara bermakna yang merupakan penerapan esensi pengetahuan dan keterampilan.
-Hanafiah dan Suhana (2010:70) penggunaan penilaian autentik yaitu menantang peserta didik agar dapat mengaplikasikan berbagai informasi akademis dan keterampilannya ke dalam situasi kontekstual secara signifikan.
5. -Dalam pembelajaran , guru harus memilih metode yang menarik untuk membuat siswa lebih tertarik dalam pembelajaran yang akan kita ajarkan
-Guru harus lebih interaktif kepada siswa, dan memberikan keleluasaan dan kebebasan siswa dalam mengekspresikan kemampuannya dalam belajar berbicara bahasa Inggris