- Tuliskan kelebihan dan kelemahan guru yang terdapat dalam video tersebut!
- Pernahkan Anda mengalami peristiwa semacam ini? Tuliskan pengalaman Anda.
- Apabila Anda akan memperbaiki pembelajaran sesuai dengan kelemahan yang Anda temukan pada video tersebut, silakan tulis langkah-langkahnya dengan jelas!
- Tuliskan teori atau pendapat pakar (minimal 2) yang mendasari langkah-langkah perbaikan tersebut.
- Berikan tanggapan (minimal 2) pada pendapat orang lain dalam forum diskusi materi ini.


izin menanggapi… menurut saya, metode pembelajaran demonstrasi tersebut jika dilakukan dan dicontohkn oleh semua siswa akan memakan waktu yang lama jadi tidak efisien. saya rasa dengan satu contoh siswa saja sudah cukup menggambarkan dan membuat siswa lainnya memahami.

kelebihan pada video diatas adalah guru secara mudah menggambarkan kurva permintaan dan penawaran dengan menggunakan tangan sehingga siswa lebih mudah mengingat dan memahami bentuk kurva permintaan dan penawaran.
adapun kekurangannya adalah guru dan siswa terkesan kaku dalam belajar seharusnya suasana kelas terkesan ceria…
kurva permintaan adalah grafik yang menggambarkan sifat hubungan antara jumlah permintaan barang atau jasa dalam harga dalam berbagai kondisi, sementara kurva penawaran adalah grafik yang menggambarkan sifat hubungan antara harga suatu barang dengan jumlah barang yang ditawarkan pada waktu tertentu dan tempat tertentu.
pengalaman saya ketika menjelaskan hukum permintaan, saya meminta siswa untuk membayangkan dirinya sebagai konsumen yang melakukan permintaan akan barang dan jasa, dengan hukum permintaan digambarkan dengan anak panah yang berbanding terbalik, jika harga barang tinggi, maka jumlah barang yang diminta akan turun, dan sebaliknya jika harga harga barang turun maka jumlah barang yang diminta akan naik, contoh: jika buah durian sedang banyak maka apa yang terjadi pada harga durian?, maka sesuai dengan hukum permintaan, harga durian akan turun dan sebaliknya jika buah durian langka di pasaran maka harga buah durian akan naik.
ketika saya menjelaskan tentang penawaran, saya akan meminta siswa untuk membayangkan dirinya sebagai produsen, dengan menggambarkan hukum penawaran dengan anak panah arah sejajar, jika harga tinggi maka jumlah barang yang ditawarkan akan banyak sebaliknya jika harga rendah maka jumlah barang yang ditawarkan pun akan sedikit , contoh penawaran pada produsen petani karet, jika harga karet naik maka produsen atau petani karet akan menambah jumlah produksi karetnya. sementara hubungan antara demand dan suplay adalah jika terjadi permintaan akan barang, maka produsen atau penjual akan mensuplay barang yang diminta. sedangkan harga pasar terjadi jika Demand sama dengan suplay maka akan terjadi kesepakatan harga yang disebut dengan ekuilibrium.
untuk perbaikan cara mengajar selanjutnya saya sarankan untuk menggunakan metode CTL (contekstual teaching and learning)
Menurut Wina sanjaya (2005: 109) pembelajaran kontekstual adalah suatu pendekatan pembelajaran yang menekankan pada proses keterlibatan siswa secara penuh untuk menemukan materi yang dipelajari dan menghubungkannya dengan situasi kehidupan nyata sehingga mendorong siswa untuk dapat menerapkannya pada kehidupan mereka.
Menurut Johnson (2008) metode pembelajaran kontekstual adalah sebuah proses pendidikan yang bertujuan menolong para siswa melihat makna dari materi akademik yang mereka pelajari dengan cara menghubungkan subjek-subjek akademik dengan konteks dalam kehidupan keseharian mereka, yaitu dengan konteks keadaan pribadi, sosial dan budaya. Pengetahuan dan keterampilan siswa diperoleh dari usaha siswa mengkonstruksi sendiri pengetahuan dan keterampilan baru ketika ia belajar.
Menurut Suherman (2003) pembelajaran kontekstual adalah pembelajaran yang dimulai dengan mengambil (mempraktekkan, menceritakan, berdialog, atau tanya jawab) kejadian pada dunia nyata kehidupan sehari-hari yang dialami siswa kemudian diangkat ke dalam konsep yang dibahas
sumber : https://www.universitaspsikologi.com/2018/08/pembelajaran-kontekstual-pengertian-metode-komponen-strategi.html

Nama = Yayah Rokhatik
Kelebihan = sebelum materi pelajaran, guru bertanya tentang materi prasyarat yang harus dikuasai
Kekurangan
Untuk menggambarkan kurva permintaan guru hanya meminta siswa untuk memperagakan bagaimana jika kita meminta pada orang lain, kebetulan siswa menjawab sesuai keinginan guru yaitu dari kiri atas ke kanan bawah. Namun dalam kenyataannya cara meminta seperti itu kan jarang, akan lebih umum jika kita meminta pada orang lain maka kita bisa mengangkat tangan dan melambaikan tangan kita sehingga akan tergambar dari kanan atas ke kiri bawah.
Menurut saya akan lebih tepat jika kita merasionalkan siswa dengan mengajukan pertanyaan berupa contoh kasus . Apabila harga daging sapi tinggi .bagaimana permintaan daging sapi tersebut? Kemudian guru menjelaskan jika harga daging sapi tinggi maka permintaan daging sapi tersebut tetap ada namun jumlahnya sedikit yaitu bagi mereka yang terlalu kaya , mereka yang maniak daging sapi dan tidak bisa memakan daging yang lainnya , namun jumlah orang yang seperti itu sedikit , pada umumnya orang akan mengurangi konsumsi daging sapi dan diganti daging yang lainnya , dengan berbagai alasan , misalnya menunggu harga daging sapi turun, daging yang lainnya juga enak jika tepat dalam memasak . Jadi apabila harga daging sapi tinggi maka permintaan terhadap daging sapi akan rendah . Semakin rendah harga daging sapi maka jumlah permintaan semakin banyak. Bisa juga dilengkapi dengan ilustrasi tabel yang berisi daftar harga dan jumlah permintaan . Dari tabel tersebut dapat dibuat grafiknya.
video menggambarkan kurva permintaan dan penawaran dengan menggunakan lengan
- kelebihan guru dalam video diatas guru sangat kreatif hanya dengan menggunakan lengan tangan siswa bisa menggambarkan dan menjelaskan bentuk kurva permintaan, sedangkan kekurangan guru dalam video diatas guru seharusnya menggunakan alat peraga yang berbentuk gambar berwarna dalam kertas karton sehingga lebih menarik minat siswa
- pengalaman saya dengan model pembelajaran ini, saya pernah mengalami dalam proses pembelajaran dikelas saya menggunakan model ceramah saya berdiri didepan kelas dan menjelaskan hukum permintaan dan hukum penawaran beserta kurva, hanya siswa yang cedas yang cepat memahami apa yang saya jelaskan yang lain hanya manggut manggut mengantuk. akhirnya saya berulang kali menjelaskan materi tersebut.
- kalau saya harus memperbaiki proses pembelajaran diatas saya hanya perlu menambahkan alat peraga yang berbentuk gambar, mengggambar kurva dengan warna yang terang dan berbeda beda pada grafiknya, kemudian siswa saya minta berkelompok dan mereka boleh berinovasi menggambar kurva dengan warna kemudian dari gambar tersebut mereka bisa menyebutkan pengertian dari kurva permintaan dan penawaran serta membaca grafik. kemudian mereka mempresentasikan hasil kelompok kedepan kelas dan membandingkan hasil kerja kelompoknya dengan kelompok yang lain, kemudian hasil kerja yang paling bagus dipajang di mading kelas (kalau ada mading dikelas)
- pendapat para ahli yang mendasari langkah langkah perbaikan diatas adalah: 1) Menurut Association for Education and Communication Technology (AECT) sebagaimana disebutkan oleh Asnawir mendefinisikan media yaitu segala bentuk yang digunakan untuk proses penyaluran informasi, apabila media itu membawa pesan atau informasi yang bertujuan instruksional atau mengandung maksud maksud pengajaran, maka media tersebut disebut media pembelajaran. 2) menurut Gagne yang dikutip oleh Arief S Sadiman bahwa media adalah jenis komponen dalam lingkungan siswa yang dapat merangsang untuk belajar.

1. Kelebihan dari video tentang menggambarkan kurva permintaan dan penawaran dengan lengan adalah:
1. Guru tersebut sangat kreatif dengan hanya menggunakan lengan tangan siswa dapat membuat kurva permintaan
2. Siswa ikut terlibat dalam proses pembelajaran
3. Siswa menjadi aktif dan dapat memahami materi
Kekurangannya adalah
1. Guru tidak memberikan motivasi diawal pembelajaran
2. Guru tidak memberikan pujian
2. Ya pernah, karena pada saat itu saya hanya menyampaikannya saja tanpa mempraktekkannya.
3. Terlebih dahulu saya memotivasi siswa.
Merumuskan dari tujuan pembelajaran.
Menggunakan alat peraga yang mudah dipahami siswa, karena media merupakan alat pendidikan yang melekat di benak siswa.

Kelebihan dan kekurangan dalam video dg tema menggambar kurva permintaan dengan lengan :
kelebihan :
1. guru sangat bijak dalam menerapkan metode yang digunakan
2. Materi yang disampaikan cukup mudah di ingat siswa
Kekurangan :
1. Guru tidak melakukan refleksi pada awal pembelajaran
2. Guru tidak menyebutkan tujuan pembelajaran
Pernahkah anda mengalami seperti itu :
jawab : pernah, hal seperti itu terjadi saat waktu pertemuan tidak cukup, sehingga tujuan pembelajaran tidak sempat disebukan.

saya setuju, guru tidak terlihat memberikan refleksi dan memotivasi siswa..
1. kelebihan dan kelemahan guru yang terdapat dalam video tersebut yaitu:
Kelebihan
Menurut saya guru dalam penggalan video berikutnya sangat kreatif sekali memecahkan masalah siswa yang belum memahami bagaimana menggambarkan kurva yakni dengan menggunakan anggota tubuh. Kelebihan yang digunakan guru dalam video tersebut adalah guru menggunakan metode demonstrasi yaitu cara penyajian pelajaran dengan memperagakan atau mempertunjukkan kepada peserta didik suatu proses, situasi atau benda tertentu yang sedang dipelajari baik dalam bentuk sebenarnya maupun dalam bentuk tiruan. Melalui penggunaan berbagai macam media yang relevan dengan pokok bahasan untuk memudahkan siswa agar kreatif dalam memahami materi.
Guru menggunakan media papan tulis dengan menuliskan pokok bahasan dan tujuan pembelajaran, ini berguna sebagai kontrol bagi guru dan siswa dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar agar tidak keluar dari jalur.
Dengan menggunakan metode demonstrasi ini dapat membantu siswa dalam mengatasi kesulitan belajar dan pemahaman pelajaran yang diajarkan oleh guru.
Kelemahan
- Pada penggalan pertama video terlihat guru kesulitan mengajarkan siswa bagaimana menggambarkan grafik/kurva permintaan dan penawaran. Sehingga sebagian besar siswa masih belum memahami dan kebingungan karena proses pembelajaran hanya menggunakan metode konvensional atau ceramah, pembelajaran yang berpusat pada guru, dan siswa hanya sekedar mendengarkan materi yang diajarkan oleh guru.
- Guru tidak mempersiapkan alat bantu mengajar. Alat bantu mengajar sangat diperlukan untuk membantu guru dalam menjelaskan materi pelajaran, sehingga siswa mengetahui secara nyata melalui benda-benda yang nyata. Dengan alat bantu ini pengetahuan tidak hanya berupa verbal, dan bisa mengatasi kesenjangan komunikasi guru dengan siswa. Kenyataannya guru tidak membawa alat bantu mengajar sehingga yang dilakukan hanyalah ceramah-dan ceramah saja.
- Pada penggalan video pertama guru mungkin tidak menggunakan RPP sebagai pedoman dalam pelaksanaan pembelajaran. RPP adalah skenario pembelajaran yang dibuat oleh guru sebelum pelaksanaan pembelajaran dimulai.
- Guru tidak terlihat memberikan refleksi dan motivasi kepada siswa diawal pembelajaran.
2. Saya belum pernah mencoba mengajarkan dengan metode seperti ini, untuk pembelajaran selanjutnya nanti saya akan mencobanya dikelas.
3. Langkah-langkahnya perbaikan
• Menurut saya yang dilakukan guru dalam video tersebut sudah bagus, Hanya saja tidak tidak terlihat guru memberikan refleksi dan memotivasi siswa diawal pembelajarn dan hal ini tentu saja sangat penting sekali. peningkatatan kualitas pendidikan tidak dapat dilepaskan dari berbagai hal yang berkaitan dengan eksistensi guru itu sendiri. Pada kondisi jika guru hanya menggunakan metode konvensional atau ceramah, siswa akan merasa jenuh dan bosan terhadap pembelajaran ekonomi. Hal ini akan menyebabkan rendahnya minat belajar siswa pada pelajaran ekonomi yang akan berpengaruh pada hasil belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi ini.
• Agar pembelajaran ekonomi tidak lagi dianggap sebagai mata pelajaran yang membosankan Salah satu usaha yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan memanfaatkan metode demonstrasi ini dalam proses pembelajaran, karena metode demonstrasi ini mengajak siswa untuk berperan aktif dalam proses pembelajaran oleh karena itu pembelajaran tidak lagi bersifat monoton. Metode pembelajaran yang tepat sangat menentukan terhadap efektivitas pembelajaran di dalam kelas. Berbagai metode dapat dipilih oleh guru untuk melangsungkan proses belajar-mengajar bersama para siswa dengan lebih efisien dan mengenal. Metode pembelajaran yang tidak tepat dapat berakibat pada terhambatnya proses belajar siswa, bahkan gagalnya para siswa dalam menangkap substansi ilmu yang diajarkan.
• Guru harus menguasai model-model pembelajaran, selalu berfikir bagaimana mengembangkan strategi pembelajaran di kelas, dalam mengembangkan strategi pembelajaran, menyesuaikan dengan karakteristik maupun lingkungan belajar siswa. Dalam hal ini fungsi guru sebagai fasilitator dan motivator, guru mengembangkan kegiatan pembelajaran yang memungkinkan siswa menemukan sendiri konsep baru yang dipelajari dengan motivasi guru. Oleh karena itu guru harus menguasai model-model pembelajaran.
Model-model pembelajaran efektif seperti : examples nonexamples, picture and picture, numbered heads together, cooperative script, kepala bernomor struktur, student teams- achievement divisions (STAD),jigsaw, problem based introduction (PBI), artikulasi, mind mapping, make- a match, think pair and share, role playing, group investigation, talking stick, bertukar pasangan, snowball throwing, student facilitator and explaining, course review horay, demonstration, explicit instruction dan lain lain. Dan masih banyak lagi model-model pembelajaran yang harus selalu digali oleh guru agar dalam melaksanakan tugasnya menjadi guru yang profesional dan dalam pembelajaran selalu inovatif dan menyenangkan.
• Guru Harus Menguasai Media Pembelajaran, Segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan dari pengirim kepada penerima, sehingga dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatiaan serta minat peserta (siswa) sedemikian rupa agar terjadi proses belajar yang diharapkan.
• Guru harus menguasai Bahan ajar
sebagai pedoman bagi Guru, pedoman bagi Siswa, dan sebagai alat evaluasi. indicator capaian pembelajaran tiap sekolah akan berbeda, oleh karena itu diperlukan kemampuan guru untuk memilih/membuat bahan ajar yang sesuai dan dapat dipergunakan di sekolahnya masing-masing.
• Guru harus menggunakan RPP sebagai pedoman dalam pelaksanaan pembelajaran. Kenyataannya dilapangan banyak sekali RPP tidak difungsikan, bahkan ada guru yang mengajar tanpa bertpedoman pada RPP. Hal ini menyebabkan kegiatan pembelajaran menjadi tidak terarah.
4. Teori atau pendapat pakar
Metode demonstrasi adalah cara penyajian pelajaran dengan memperagakan atau mempertunjukkan kepada peserta didik suatu proses, situasi atau benda tertentu yang sedang dipelajari baik dalam bentuk sebenarnya maupun dalam bentuk tiruan yang dipertunjukkan oleh guru atau sumber belajar lain yang ahli dalam topik bahasan ” ( Mulyani Sumantri, dalam Roetiyah 2001 : 82 ).
Menurut Suaedy (2011) metode demonstrasi adalah suatu cara penyampaian materi dengan memperagakan suatu proses atau kegiatan. Pengertian metode demonstrasi menurut Syah (2000: 208) adalah metode mengajar dengan cara memperagakan barang, kejadian, aturan dan urutan melakukan kegiatan, baik secara langsung maupun melalui penggunaan media pengajaran yang relevan dengan pokok bahasan atau materi yang sedang disajikan.
Memberikan pemahaman tentang materi terhadap siswa hanya dengan ucapan ternyata tidak selamanya dapat dipahami. Sebagian besar siswa masih belum memahami bagaimana bentuk kurva permintaan dan perbedaannya dengan kurva penawaran. Agar dapat menerangkan bentuk kurva penawaran, guru mencari satu media pembelajaran yang mudah diingat oleh siswa serta dapat dipraktekkan dalam kehidupan sehari-hari. Solusi yang dilakukan oleh guru dalam memecahkan masalah memahami kurva permintaan dan penawaran ini adalah dengan menggunakan anggota tubuh. Guru meminta siswa memeragakan bagaimana caranya ketika meminta sesuatu. Siswa mempraktekkan dengan menadahkan tangannya. Pola tangan siswa ketika meminta inilah yang kemudian dijadikan satu simpulan oleh guru hampir sama dengan pola kurva permintaan yang berbentuk grafik dari ujung kanan mengarah ke kiri bawah. Sebagian besar siswa masih belum memahami bagaimana bentuk kurva permintaan dan perbedaannya dengan kurva penawaran.
Agar dapat menerangkan bentuk kurva penawaran, guru mencari satu media pembelajaran yang mudah diingat oleh siswa serta dapat dipraktekkan dalam kehidupan.
Assalamualaikum,
Nama : Wahyu Handini (530054915)
menurut saya, video pembelajaran IPS SMP tentang “Belajar Menggambar Kurva Penawaran dan Permintaan dengan Lengan” dapat menambah ide pembelajaran. Guru dapat mempraktikkan metode tersebut di sekolah masing-masing. Dengan melakukan praktik langsung, seperti yang dilakukan oleh guru tersebut, siswa dapat mengingat lebih lama. Namun kelemahan yang dilakukan oleh guru dalam video tersebut, guru belum melakukan kegiatan apersepsi dan motivasi, selain itu guru juga hanya memanfaatkan papan tulis untuk menjelaskan.
Agar pembelajaran lebih aktif, guru dapat melibatkan siswa untuk menggambar kurva penawaran dan permintaan di buku masing-masing kemudian diminta untuk menjelaskan gambar tersebut untuk mengukur tingkat pemahamn siswa.
sebagaimana disebutkan oleh Syah (2000: 208) bahwa metode demonstrasi adalah mengajar dengan cara memperagakan barang, kejadian, aturan dan urutan melakukan kegiatan, baik secara langsung maupun melalui penggunaan media pengajaran yang relevan dengan pokok bahasan atau materi yang sedang disajikan. Sedangkan menurut Suaedy (2011), metode demonstrasi adalah suatu cara penyampaian materi dengan memperagakan suatu proses atau kegiatan.
Agar pembelajaran lebih aktif, guru dapat melibatkan siswa untuk menggambar kurva penawaran dan permintaan di buku masing-masing kemudian diminta untuk menjelaskan gambar tersebut untuk mengukur tingkat pemahamn siswa.
Bismillah,
Merianis _530059219
Pada vidio pembelajaran tentang menggambar kurva permintaan dan penawaran guru sudah bagus menggunakan ilustrasi tangan yang sedang meminta untuk menggambarkan kurva permintaan dan kebalikannya. Menurut saya akan lebih baik jika seluruh siswa mencobakan di tempat duduknya masing-masing lalu menggambarka ke buku mereka. Setelah mereka mencobakan, barulah guru memberikan penguatan dan pembenaran dari konsep kurva permintaan dan kurva penawaran. Guru juga sebaiknya memberikan contoh nyata berupa slide atau vidio tentang kurva pemintaan dan penawaran barabg tertentu.
Terimakasih.
1.-Kelebihan
a.Mampu membuat siswa memahami bentuk kurva dgn lengan
b.Siswa lebih aktif
-kekurangan
a.hanya memangil satu siswa untuk praktek
2.Saya pernah menerap kan seperti ini,saya memangil siswa satu persatu ke depan sehingga siswa lebih tambah ingat karena mempaktek sendiri di depan kelas
3.a. mebahas tentang materi
b. Memangil siswa ke depan untu mempraktekkan contoh kuva